Lubuklinggau SK-Ketua Pimpinan Pesantren Ar-Risalah Kota Lubuklinggau, Ustad H. Moch Atiq Fahmi. Lc. M.Ag mengatakan santri yang positif terpapar corona tersebut saat ini sedang menjalani isolasi di Rumah Sehat yang sediakan pondok pesantren.
Saya ingin jelaskan bahwa corona ini tidak seberbahaya yang diberitakan, makanya kita sebagai manusia akan melakukan ikhtiar, dan kami ingin santri kami segera sehat, katanya kepada awak media,
Ustad Fahmi mengatakan, meski ada santri yang positif terpapar virus corona, namun mereka saat ini dalam kondisi baik-baik saja, tanpa gejala yang mengkhawatirkan.
Kami di Ponpes Ar-Risalah baik-baik dan aman-aman saja. Hanya perlu dijelaskan secara fakta apa yang terjadi saat ini
Terkait masalah ini, pihaknya akan memperketat aturan terkait protokol ke sehatan di dalam lingkungan Ponpes sesuai dengan saran dari Dinas Kesehatan Kota Lubuklinggau.
Misalnya santri tidak diperkenankan makan bersama-sama satu piring, maupun minum. Selain itu juga menjaga jarak, menggunakan masker, dan rajin cuci tangan,” katanya.
Sementara proses belajar mengajar sendiri akan lebih banyak dilakukan di ruang terbuka dan untuk sementara tidak memperkenankan masuk guru yang berasal dari luar lingkungan Ponpes.
“Untuk guru yang tinggal di luar Ponpes maka proses belajar dilakukan secara online, katanya.
Iya juga mengatan bahwa program pesantren sangat beranekaragam tidak sama dengan sekolah biasanya, selain menyajikan kurikulum pemerintah dan kurikulum kepesantrenan, juga menyajikan beberapa bidang yang berhubungan dengan minat dan bakat santri, seperti Merching band, Hadroh,Nasyid,Band Islam,Multimedia,Silat dan beberapa macam keahlian di bidang olahraga.
Seperti yang di sampaikan H.Moch Atiq Fahmi, pesantren Ar Risalah ini juga adalah satu-satu nya yang bisa langsung mengirim para santri ke luar negeri, ada beberapa santri dari sini yang melanjutkan ke luar negeri seperti di Malaysia,Yaman,singapur Dan lain – lain. Ungkapnya. ( NKO )