MURATARA SK- Tahap demi tahap, Bupati Devi Suhartoni dan Wakil Bupati A. Inayatullah di realisasi kan, seperti pemberian seragam gratis kepada siswa-siswi disekolah yang berada di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).
Bertempat di SMP Negeri Bumi Makmur Kecamatan Nibung, Bupati Muratara H.Devi Suhartoni serahkan seragam kepada siswa/siswi secara simbolis, senin (11/10/2021).
Dalam sambutannya Bupati Muratara ini mengatakan bahwa, hal itu merupakan langkah awal dalam menunaikan janji politik untuk pemberian seragam sekolah gratis bagi siswa-siswi SD/MI dan SMP/MTS.
“Sekitar 1162 paket seragam sekolah yang diberikan, ini merupakan janji politik HDSTULLAH,” ujar Devi.
Dikatakan Bupati, kedepan akan didata ulang, dan fokus kepada siswa-siswi yang katagori kurang mampu atau layak menerima bantuan ini.
“Kita akan review, bahwa sebenarnya yang akan mendapat ini kedepan adalah anak-anak dari keluarga yang miskin,” sebut Bupati.
“Seragam ini untuk anak orang miskin yang mau masuk sekolah dan yang sudah sekolah, dan anak-anak yang benar membutuhkannya, insya allah kedepan dapat sepatu dan juga tas,” tambahnya.
Devi Suhartoni juga menghimbau agar lingkungan sekolah bersih, rapi dan indah, agar suasana sekolah menjadi taman yang penuh keindahan.
“Tidak ada alasan untuk lingkungan sekolah tidak bersih,” cetusnya.
Selain itu Bupati juga menginginkan agar tenaga didik dapat menggali potensi peserta didik, dengan tujuan agar murid-murid dapat memfokuskan diri untuk keahliannya masing-masing.
“Bapak, ibu, anak-anak ini harus dibuka spektrum berpikirnya, dan anak-anak harus menguasai pelajaran dengan baik,” ajaknya.
Sementara itu Camat Nibung Dahmuddin apresiasi dan bersyukur karena perdana pemberian seragam sekolah gratis di lakukan diwilayah Kecamatan yang dipimpinnya.
“Alhamdulillah, hari ini Bupati datang ke Nibung dengan kegiatan menunaikan janji pak Bupati dan Wakil Bupati untuk memberikan seragam sekolah gratis kepada anak-anak yang dianggap kurang mampu,” ujar Camat.
“Tadi disamakan semua, untuk kelas 2 MTS, SMP dan Kelas 2 SD/MI. Kedepan akan kita data ulang dan diprioritaskan untuk pemerataan bagi anak-anak sekolah yang kategori kurang mampu,” sambungnya.
Dahmuddin juga berharap agar tenaga didik, lebih aktif dan semangat dalam mendidik, agar Nibung cerdas dapat segera terwujud.