Palembang SK-Kontestasi politik di Kabupaten Musi Rawas Utara(Muratara) kini telah melewati segmen debat, yaitu debat pertama Calon Bupati dan Wakil Bupati Muratara, yang telah di laksanakan pada, senin(26/10/2020) di gedung TVRI Palembang. Provinsi Sumatera Selatan.
Pada debat pertama ini terlihat kualitas Calon Kepala Daerah Muratara. Seorang pemimpin harus memiliki kecerdasan dan pengetahuan yang luas agar mampu membangun suatu daerah.
Calon Wabup Muratara dari no urut 3 H.Surian terlihat seakan demam panggung, pada acara debat segmen 5 dengan gemetaran dan terbantah-bantah ia menjawab pertanyaan dari paslon no urut 1.
Untuk melepas status kemiskinan serta memajukan, memakmurkan Masyarakat Kabupaten Musi Rawas Utara(Muratara) Calon Wakil Bupati Muratara H.Surian akan membangun lahan tidur yang nantinya akan di tanami jagung dan kedelai untuk di suplay ke pabrik pakan ayam, hal tersebut di katakannya pada saat Debat Pasangan Calon(Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Musi Rawas Utara di Gedung TVRI Palembang. Provinsi Sumatera Selatan(Sumsel).
Menurut pantauan di lapangan, saat Segmen ke-5 (lima) paslon Bupati dan Wakil Bupati Muratara no urut 1 dan no urut 3 saling bertanya dan menjawab, termasuk Calon wakil Bupati Muratara.
Selama beberapa segmen sebelumnya Calon wakil Bupati Muratara no urut 3 H.Surian tidak terdengar suara namun saat detik-detik terakhir ia harus angkat bicara menjawab pertanyaan dari Calon Wakil Bupati Muratara no urut 1 H.A.Inayatullah.
Pada segmen itu Calon Wakil Bupati Muratara no urut 1 H.A.Inayatullah membahas soal strategi menghentaskan Kabupaten tertinggal yakni Kepres no 63 tahun 2020 yang menetapkan Muratara sebagai Kabupaten tertinggal.
“Kepres no 63 tahun 2020, itu yang menjadi bahasan dalam pertanyaan ini tentang visi-misi bapak semakin makmur semakin cerdas dan sebagainya. Dilihat dari Kepres ini adalah SDA nya, SDM nya dan letak geografis nya”,kata Calon Wabup H.A.Inayatullah.
Kalau SDA nya melimpah, SDM nya in sha allah bersaing dengan Kabupaten induk kemudian geografis nya itu bisa di jangkau tidak lebih dari 4 jam,lajutnya.
Jadi jika saya bertanya kepada bapak Calon Bupati Syarif dan Bapak Devi Suhartoni, ‘lanjut Inayah’, karena beliau sama, jadi kira-kira ada langkah apa strategi bapak jika terpilih sebagai Wakil Bupati pak surian, untuk memberikan masukan kepada bapakĀ Bupati agar ini menjadi masukan tambahan kepada pak bupati untuk melepaskan status ini untuk lebih maju, semakin cerdas dan Semakin Makmur, tanya Calon wakil bupati nomor urut 1(satu) kepada calon wakil bupati no urut 3 (tiga).
Pertanyaan yang berasal dari Calon Wakil Bupati Nomor urut 1(satu) H.Inayatullah langsung di jawab oleh Surian sofian sekaligus statement pertama dan terakhir dari Calon Wabup Muratara ini pada acara debat kandidat.
“Saya akan membangun ekonomi kera-yatan, ke, keryatan, kerakyatan, saya akan membangun lahan tidur untuk di tanamin, jagung, kedelai, itu untuk memasukan ke pabrik-pabrik pakan ayam”,kata surian.
Dan pabrik itu, kalau kedelai karena kita sekarang lagi impor, itu fakta itu kedelai, mungkin kita akan menyuplay kedelai ini ke pabrik, pabrik-pabrik susu kedelai, kedua pabrik tem itu tahu, dan pabrik tempe, Ujarnya terbantah-bantah.
Menyaksikan surian menjawab pertanyaan Calon Wakil H.Inayatullah, Paslon no 3 di anggap ngelawak. Hal itu di katakan salah satu netizen di media sosial yang mononton debat melalui siaran langsung KPU Muratara di akun facebook(fb).
“Lucu lucu no 3 ngelawak e”,ujar akun fb Shandra Irawan.
‘Gugup gueysss’,cuit debby irawan.
(Elda)