Musi Rawas.SK. Siapa sangka sebuah bendera kebanggaan bangsa Indonesia yang ditebus dengan darah dan air mata terabaikan dengan warna yang lusuh dan kusam serta sobekan disana-sini.
Belum diketahui motif apa yang mendasari pemerintah desa Suka Mulya kecamatan Tua Negeri, kabupaten Musi Rawas provinsi Sumatera Selatan.
Ironisnya, tampak sang saka Merah Putih tergantung dengan warna yang sudah kusam tampak lapuk di makan usia.
Diketahuinya hal tersebut ketika ketua DPD jaringan pendamping kebijakan pemerintah (JPKP) kabupaten Musi Rawas Habib Nasrudin melintas tepat di depan balai desa Suka Mulya. Kamis(14/04/2021).
” Sangat kecewa dengan apa yang terjadi dengan pemerintah desa Suka Mulya, seperti tidak ada lagi rasa nasionalisme di Indonesia ini dengan melihat sang saka merah putih yang terabaikan ” ucapnya dengan lirih.
Hingga berita ini ditayangkan belum ada konfirmasi kepihak pemdes Suka Mulya kenapa bendera yang menjadi simbol negara tersebut terabaikan. (Efran)